Kepuhdoko - Pada tanggal 19 Februari 2024, di SMK Darul Ulum Kepuhdoko, Munaqosah Al-Quran dilaksanakan dengan khidmat setiap tahunnya. Munaqosah Al-Quran merupakan bagian dari ujian akhir sekolah yang harus diikuti oleh para siswa kelas akhir sebagai syarat kelulusan. Ujian ini melibatkan hafalan Al-Quran, yang terfokus pada surat-surat dalam Juz 30, Surat Yasin, Surat Al-Waqi’ah, Surat Al-Mulk, dan Surat Ar-Rahman.

Acara munaqosah tersebut dihadiri oleh wali murid dan tokoh masyarakat di sekitar Kepuhdoko, serta pimpinan dari semua unit sekolah di lingkungan pondok pesantren Darul Ulum Kepuhdoko.

Kepala SMK Darul Ulum Kepuhdoko, dalam sambutannya, menekankan pentingnya Munaqosah Al-Quran sebagai bagian integral dari pendidikan di sekolah tersebut. Beliau menegaskan bahwa siswa kelas akhir harus mengikuti ujian pondok dan Munaqosah Al-Quran sebagai syarat penting untuk lulus. Hal ini mencerminkan komitmen SMK Darul Ulum Kepuhdoko dalam mendorong siswa untuk tidak hanya fokus pada ilmu pengetahuan akademis, tetapi juga pada pembelajaran Al-Quran.

Pengasuh pondok, K.H. Mustain Hasan, S.H., M.Hum, juga memberikan arahan tentang pentingnya menjaga pembelajaran Al-Quran di lingkungan pondok pesantren. Beliau menekankan integrasi antara pendidikan formal di sekolah dengan pendidikan keagamaan di pondok pesantren. Oleh karena itu, semua unit sekolah di lingkungan pondok pesantren diminta untuk menyertakan muatan lokal Baca Tulis Quran (BTQ) dalam kurikulum, sebagai langkah nyata untuk memperkuat pembelajaran Al-Quran di kalangan siswa.

Dalam pelaksanaan Munaqosah, diuji oleh penguji yang berpengalaman dan kompeten dalam bidangnya. Tujuannya adalah untuk memastikan penilaian siswa dilakukan secara adil dan objektif berdasarkan kemampuan mereka dalam menghafal dan melafatkan Al-Quran dengan benar.

Dengan pelaksanaan Munaqosah Al-Quran yang konsisten dan berkualitas, diharapkan para siswa SMK Darul Ulum Kepuhdoko dapat lulus dengan keberkahan dan membawa serta mengamalkan nilai-nilai Al-Quran dalam kehidupan sehari-hari. Semoga tradisi ini terus berlanjut dan menjadi bagian tak terpisahkan dari pendidikan di SMK Darul Ulum Kepuhdoko, sebagai manifestasi integrasi harmonis dan berkesinambungan antara pendidikan Islam dan formal.