Kepuhdoko, 23 Oktober 2025 - Sebagai wujud komitmen dalam mencetak generasi muda yang unggul, SMK Darul Ulum Kepuhdoko menggelar sarasehan dengan tema "Dukungan Implementasi 7 Kebiasaan Anak Indonesia Hebat". Mengundang narasumber dari Cabang Dinas Pendidikan Kabupaten Jombang, Sjamsul Hudha, S.Pd., M.T., acara ini menjadi momentum penting untuk memperkuat karakter siswa sesuai visi sekolah: "Disiplin, Inovatif, Kompetitif, dan Berakhlakul Karimah".
Sarasehan ini bertujuan untuk menyosialisasikan dan menguatkan penerapan Gerakan Tujuh Kebiasaan Anak Indonesia Hebat (GiatTKAIH) di lingkungan sekolah. Gerakan yang merujuk pada buku panduan dari Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah ini sangat relevan dengan upaya sekolah dalam membentuk pribadi yang tangguh.
Dalam suasana yang interaktif, Bapak Sjamsul Hudha, S.Pd., M.T., menekankan bahwa pembiasaan adalah kunci pembentukan karakter. "Kebiasaan baik yang dilakukan secara konsisten akan menjadi karakter yang melekat. Gerakan 7 Kebiasaan Anak Indonesia Hebat ini adalah fondasi untuk membangun sumber daya manusia yang tidak hanya cerdas secara akademis, tetapi juga kuat secara mental dan spiritual," jelasnya.
Gerakan ini berfokus pada tujuh kebiasaan utama yang harus ditanamkan pada siswa, yaitu:
-
Bangun Pagi: Menanamkan kedisiplinan dan kesiapan dalam memulai hari.
-
Beribadah: Membentuk pribadi yang memiliki nilai spiritual yang kuat.
-
Berolahraga: Mendorong kebugaran fisik dan kesehatan mental.
-
Makan Sehat dan Bergizi: Menunjang pertumbuhan dan kecerdasan.
-
Gemar Belajar: Menumbuhkan rasa ingin tahu dan kreativitas.
-
Bermasyarakat: Mengajarkan kepedulian dan tanggung jawab sosial.
-
Tidur Cepat: Memastikan kualitas istirahat yang cukup untuk menunjang aktivitas esok hari.
Bapak Sjamsul Hudha menambahkan, "Implementasi program ini membutuhkan sinergi dari semua pihak, mulai dari guru, siswa, hingga orang tua di rumah. Sekolah berperan sebagai fasilitator dan teladan, sementara orang tua menjadi pendukung utama di lingkungan keluarga."
Kepala SMK Darul Ulum Kepuhdoko, Irsyad, S.Pd., dalam sambutannya menyatakan komitmen penuh untuk menyukseskan program ini. "Kami akan mengintegrasikan tujuh kebiasaan ini ke dalam kegiatan belajar mengajar dan ekstrakurikuler. Kami yakin, dengan pembiasaan yang baik, lulusan SMK Darul Ulum Kepuhdoko akan menjadi pribadi yang siap menghadapi tantangan zaman dengan bekal ilmu dan akhlak mulia."
Melalui sarasehan ini, SMK Darul Ulum Kepuhdoko menegaskan langkah nyatanya dalam mendukung program nasional untuk menciptakan Generasi Emas Indonesia 2045. Sebuah generasi yang tidak hanya unggul dalam ilmu pengetahuan dan teknologi, tetapi juga memiliki karakter luhur dan berdaya saing tinggi.
